uwow

total visitor

SIP

SIP


selamat datang di my blogger candra-cahaya.blogspot.com
^_^ selamat membaca ^_^ selamat meliat ^_^

foto fresh

foto fresh
^_^ selamat datang ^_^


Google Translate
Arabic Korean Japanese Chinese Simplified Russian Portuguese
English French German Spain Italian Dutch

LUBANG TERBESAR BUATAN MANUSIA DI DUNIA II

5. Kimberley Big Hole – South Africa 

Kimberley (kota) adalah rumah dari De Beers Consolidated Diamond Mines, termasuk salah satu dari beberapa tambang berlian terkaya di dunia, dan masih dianggap sebagai ibukota industri berlian dunia. Sebagai pusat untuk demam berlian akhir abad 19, fondasinya mulai digali pada tahun 1871 ketika berlian ditemukan di sebuah bukit kecil yang disebut Colesberg Koppie.
Penggalian dimulai dan hanya beberapa bulan kemudian lebih dari 30 000 orang berdatangan dan ikut menggali untuk mencari berlian di area seluas 300m (980ft) kali 200m (660ft).
Area yang tadinya bukit, segera menjadi lobang yang dalam hingga mencapai kedalaman 1.100 meter (3.600 kaki) dan menjadikannya dikenal dengan nama ‘Big Hole’, sebuah lubang terbesar dan terdalam di dunia yang dibuat manusia tanpa peralatan berat. 28 juta ton tanah yang diangkut, menghasilkan 14,5 juta karat berlian. Di sinilah berlian megah 83,5 karat yang kemudian dikenal dengan nama ‘Star of Africa’ ditemukan.

6. Chuquicamata, Chile

Chuquicamata, atau biasa disebut “Chuqui”, adalah lubang tambang tembaga galian terbuka terbesar di dunia berdasarkan volume, yang terletak di utara Chile, dekat Calama, 215 km sebelah timur laut dari Antofagasta dan 1.240 km sebelah utara dari ibukota Chile, Santiago. Tambang ini dimiliki dan dioperasikan oleh Codelco, sebuah perusahaan negara Chili, karena nasionalisasi Chili terhadap tembaga pada akhir tahun 1960 dan awal tahun 1970. Kedalamannya mencapai 850 meter (2.790 kaki) menjadikannya tambang galian terbuka terdalam kedua di dunia (setelah Bingham Canyon Mine di Utah, USA).

7. Udachnaya Pipe, Rusia

Udachnaya pipe (Rusia: трубка Удачная) adalah deposit berlian di lahan Daldyn-Alakit kimberlite di Republik Sakha, Rusia. Ini adalah tambang galian lubang-terbuka, dan terletak tepat di luar lingkar Arktik. Udachnaya ditemukan pada tanggal 15 Juni 1955, hanya dua hari setelah penemuan berlian di Mirny oleh ahli geologi Soviet Vladimir Shchukin dan timnya. Tambang ini memiliki kedalaman lebih dari 600 meter (1.970 kaki), yang membuatnya menjadi tambang lubang-terbuka terdalam ketiga di dunia (setelah Bingham Canyon Mine dan Chuquicamata). Pemukiman terdekat dari tambang, Udachnya, dijadikan nama tambang. Hingga tahun 2010, Udachnaya pipe dikendalikan oleh perusahaan berlian Rusia Alrosa, yang merencanakan untuk menghentikan penambangan terbuka dan mengoperasikan penambangan bawah tanah di tahun yang sama.
8. Ekati Diamond Mine, Kanada

Ekati Diamond Mine (“Ekati”) adalah tambang berlian terbuka dan tambang berlian bawah tanah pertama di Kanada. Terletak 310 km (190 mil) timurlaut dari Yellowknife, Northwest Territories, dan sekitar 200 km (120 mil) selatan dari lingkaran Arktik, dekat Lac de Gras.
Ekati merupakan perusahaan patungan antara Dominion Diamond Corporation (80%), dan dua ahli geologi yang menemukan kimberlite pipe utara dari Lac de Gras, Chuck Fipke dan Stewart Blusson masing-masing memegang 10% saham tambang.
Antara tahun 1998 dan 2009, tambang telah menghasilkan 40.000.000 karat (8.000 kg atau £ 17.637) berlian dari enam lubang terbuka. Setelah bijih kadar tinggi dekat dengan permukaan sudah habis, penambangan dilanjutkan dengan menggunakan metode bawah tanah.

9. Super Pit, Australia

Fimiston Open Pit, bahasa sehari-hari dikenal sebagai Super Pit, adalah tambang emas terbuka yang terbesar di Australia. Super Pit terletak dari Goldfields Highway di tepi tenggara dari Kalgoorlie, Australia Barat.
Pit yang dalam berbentuk lonjong ini panjangnya sekitar 3,5 kilometer (2,2 mil), lebar 1,5 kilometer (0,9 mil) dan kedalaman 570 meter (1.870 kaki). Dan cukup besar untuk dilihat dari luar angkasa.
Super Pit dimiliki oleh Kalgoorlie Consolidated Gold Mines Pty Ltd, sebuah perusahaan yang dimiliki 50/50 oleh Barrick Gold Corporation dan Newmont Mining Corporation. Tambang ini menghasilkan 850.000 ons (28 ton) emas per tahun, dan mempekerjakan sekitar 550 karyawan langsung di situs.

10. Carajás Iron Ore Mine, Brazil

Tambang Carajás adalah tambang bijih besi terbesar di dunia. Terletak di negara bagian Pará di Pegunungan Carajás, Brasil Utara. Tambang ini dioperasikan sebagai tambang terbuka, dan diperkirakan mengandung sekitar 18 miliar ton bijih besi, ditambah emas, mangan, tembaga, dan nikel.
Tambang ini dijalankan oleh Companhia Vale do Rio Doce dan sebagian dimiliki oleh US Steel. Tambang ini didukung oleh sebagian besar pembangkit listrik tenaga air dari Bendungan Tucurui