Bandara menjadi tempat mendarat dan lepas landasnya pesawat dan merupakan bagian penting dalam sistem transportasi. Selain itu, pesawat dianggap sebagai moda transportasi yang memiliki peran penting dalam menghubungkan dua tempat yang jauh dalam waktu yang singkat. Nah, berikut kami himpun lima bandara paling ekstrem di dunia. Mari kita simak bersama!
Gisborne adalah sebuah bandara regional yang terletak di barat Gisborne, Pantai Timur di Utara Islandia, Selandia Baru. Bandara ini menjadi salah satu dari sedikit bandara di dunia yang memiliki sebuah jalur kereta api yang memotong landasan pacu.
Bandara Gisborne mencakup luas 160 hektar dan memiliki tiga landasan pacu dan satu landasan utama yang tidak dipotong oleh Palmerston North - Gisborne Railway Line.
Bandara Gisborne beroperasi antar jam 06.30 dan 20.30. Setelah itu, landasan pacu disegel sampai pagi. Rel kereta api membagi landasan pacu ini hampir di tengahnya, dan terkadang memaksa pesawat untuk ekstra hati-hati saat mendarat. Namun jika kondisi tidak sedang memungkinkan, salah satu di antara mereka (kereta api dan pesawat) harus berhenti agar yang lain bisa lewat.
Ini merupakan tugas yang sangat menantang bagi otoritas bandara Gisborne - untuk mengelola pendaratan di landasan pacu. Seperti dilansir amusingplanet, bandara ini adalah akses utama untuk memasuki Gisborne dan juga mengelola lebih dari 60 penerbangan domestik. Lebih dari 150.0000 penumpang terbang melalui bandara ini setiap tahun.
Para wisatawan yang membanjiri Maho Beach di Pulau Saint Martin sering dikejutkan dengan kemunculan pesawat yang tampak mendarat dan lepas landas di sekitaran pantai.
Di pantai ini, semua pesawat terbang sangat rendah. Saking rendahnya, para wisatawan bahkan bisa merasakan hembusan angin kencang dari turbin pesawat. Beberapa dari mereka juga mengabadikan momen unik ini dengan mengambil gambar saat pesawat mendarat dan lepas landas.
Di bawah ini, Anda bisa melihat beberapa foto pemandangan yang mengesankan yang diambil oleh beberapa wisatawan yang bermain di sekitaran pantai.
Letak Bandara Internasional Princess Juliana tak cuma berada dekat dengan pantai, tetapi juga memiliki landasan pacu yang sangat pendek, yakni hanya 2.180 meter.
Namun rupanya, letak bandara yang berada sangat dekat dengan pantai berhasil mendatangkan banyak rejeki untuk para pemilik bar pantai di sekitar bandara. Mereka bahkan juga memasang papan yang berisi jadwal kedatangan dan keberangkatan pesawat, sehingga para wisatawan bisa menyaksikan momen menakjubkan tersebut.
Tertarik untuk menikmati momen menegangkan, ketika sebuah pesawat berada tepat beberapa meter di atas kepala Anda?
Bandara Gibraltar bukan hanya bandara paling berbahaya, melainkan juga salah satu yang tersibuk di dunia. Bagaimana tidak, koridor bandara ini langsung melewati jalanan utama kota.? Oleh karenanya, setiap kali pesawat akan lepas landas atau mendarat, kendaraan yang lalu-lalang akan diminta berhenti. Hebatnya lagi, hingga sekarang tidak pernah ada kasus kecelakaan yang terjadi di sekitar bandara ini.
Bandara yang awalnya dinamakan Lukla ini kini berganti nama menjadi Tenzing-Hillary, untuk menghormati para pendaki pertama yang berhasil mencapai puncak Gunung Everest. Terletak di Lukla, Nepal, bandara ini melayani ribuan pendaki yang ingin menaklukkan Gunung Everest, serta para trekker yang ingin menjelajahi kawasan Everest.
Bandara ini dikatakan sebagai bandara paling mengerikan di dunia karena ada begitu banyak bahaya yang meliputnya. Salah satunya adalah tiupan angin yang terlalu kencang dan awan tebal yang menyelimuti langit, serta ujung landasannya berupa jurang yang sangat curam. Ada beberapa kecelakaan yang terjadi di bandara Lukla, terakhir kali tercatat pada 12 Oktober 2010.
Landasan pacu Bandara Juancho E. Yrausquin di Pulau Saba hanya memiliki panjang 396 meter. Mengapa bandara disebut sebagai bandara terekstrem di dunia? Karena selain memiliki landasan pacu yang sangat pendek ini, wilayah bandara ini juga dikelilingi oleh tebing tinggi dan lereng curam yang langsung mengarah ke laut.
1. Bandara Gisborne, Selandia Baru
Bandara Gisborne mencakup luas 160 hektar dan memiliki tiga landasan pacu dan satu landasan utama yang tidak dipotong oleh Palmerston North - Gisborne Railway Line.
Bandara Gisborne beroperasi antar jam 06.30 dan 20.30. Setelah itu, landasan pacu disegel sampai pagi. Rel kereta api membagi landasan pacu ini hampir di tengahnya, dan terkadang memaksa pesawat untuk ekstra hati-hati saat mendarat. Namun jika kondisi tidak sedang memungkinkan, salah satu di antara mereka (kereta api dan pesawat) harus berhenti agar yang lain bisa lewat.
Ini merupakan tugas yang sangat menantang bagi otoritas bandara Gisborne - untuk mengelola pendaratan di landasan pacu. Seperti dilansir amusingplanet, bandara ini adalah akses utama untuk memasuki Gisborne dan juga mengelola lebih dari 60 penerbangan domestik. Lebih dari 150.0000 penumpang terbang melalui bandara ini setiap tahun.
2. Bandara Internasional Princess Juliana, Amerika Utara
Di pantai ini, semua pesawat terbang sangat rendah. Saking rendahnya, para wisatawan bahkan bisa merasakan hembusan angin kencang dari turbin pesawat. Beberapa dari mereka juga mengabadikan momen unik ini dengan mengambil gambar saat pesawat mendarat dan lepas landas.
Di bawah ini, Anda bisa melihat beberapa foto pemandangan yang mengesankan yang diambil oleh beberapa wisatawan yang bermain di sekitaran pantai.
Letak Bandara Internasional Princess Juliana tak cuma berada dekat dengan pantai, tetapi juga memiliki landasan pacu yang sangat pendek, yakni hanya 2.180 meter.
Namun rupanya, letak bandara yang berada sangat dekat dengan pantai berhasil mendatangkan banyak rejeki untuk para pemilik bar pantai di sekitar bandara. Mereka bahkan juga memasang papan yang berisi jadwal kedatangan dan keberangkatan pesawat, sehingga para wisatawan bisa menyaksikan momen menakjubkan tersebut.
Tertarik untuk menikmati momen menegangkan, ketika sebuah pesawat berada tepat beberapa meter di atas kepala Anda?
3. Bandara Gibraltar, Gibraltar
4. Bandara Tenzing-Hillary, Nepal
Bandara ini dikatakan sebagai bandara paling mengerikan di dunia karena ada begitu banyak bahaya yang meliputnya. Salah satunya adalah tiupan angin yang terlalu kencang dan awan tebal yang menyelimuti langit, serta ujung landasannya berupa jurang yang sangat curam. Ada beberapa kecelakaan yang terjadi di bandara Lukla, terakhir kali tercatat pada 12 Oktober 2010.
5. Bandara Juancho E. Yrausquin, Pulau Saba